IMAM WAHYUDI
E-Mail: imam_wahyudi_2009[aT]yahoo.co.id
imam wahyudi, guru banyak menulis di berbagai media, dianugrahi penulis terbaik Jatim 2011 kategori guru SMK oleh Majalah Media, juara 3 guru berprestasi jatim 2012 kategori guru smk. abdul Rouf, guru, mahasiswa S3 UIN Malang jurusan manajemen pendidikanDaftar Buku
Jumlah buku:21. Merajut Asa Pendidikan Kita
Membicarakan masalah pendidikan sekarang bukan mutlak menjadi perdebatan pendidik dan pemerintah. Keterlibatan pihak swasta dan masyarakat dalam membantu memecahkan persoalan-persoalan pendidikan patut untuk diapresiasi oleh semua pihak yang berkecimpung dalam pendidikan. Pemerintah sebagai pemegang otoritas penuh roda pendidikan, pihak swasta, dan masyarakat bisa ikut terlibat bahkan harus dilibatkan secara langsung memajukan pendidikan. Guru (pendidik) merupakan kunci utama maju mundurnya pendidikan, ia berada di front terdepan dalam berperang memberantas kebodohan. Peran guru sekarang tidak mutlak hanya mendidik dan mengajar. Namun harus diimbangi dengan berbagai kompetensi, yaitu kompetensi pedagogik, kompetensi profesional, kompetensi sosial, dan kompetensi kepribadian. Keterlibatan guru dalam memberikan saran, masukan, ide-ide cemerlang terhadap kebijakan pendidikan harus ditumbuhkan guna meningkatkan kualitas pendidikan. Buku ini merupakan kumpulan artikel yang pernah dimuat di berbagai media masa, dan patut dibaca oleh semua pihak yang berupaya meningkatkan pendidikan. Mudah-mudahan bermanfaat untuk kita semua. (*) Imam Wahyudi, seorang pendidik muda yang selalu menginginkan perubahan demi kemajuan pendidikan. Semoga pemikirannya mampu memberikan motivasi dan inspirasi sekaligus pencerahan bagi kita semua. [#]
Membicarakan masalah pendidikan sekarang bukan mutlak menjadi perdebatan pendidik dan pemerintah. Keterlibatan pihak swasta dan masyarakat dalam membantu memecahkan persoalan-persoalan pendidikan patut untuk diapresiasi oleh semua pihak yang berkecimpung dalam pendidikan. Pemerintah sebagai pemegang otoritas penuh roda pendidikan, pihak swasta, dan masyarakat bisa ikut terlibat bahkan harus dilibatkan secara langsung memajukan pendidikan. Guru (pendidik) merupakan kunci utama maju mundurnya pendidikan, ia berada di front terdepan dalam berperang memberantas kebodohan. Peran guru sekarang tidak mutlak hanya mendidik dan mengajar. Namun harus diimbangi dengan berbagai kompetensi, yaitu kompetensi pedagogik, kompetensi profesional, kompetensi sosial, dan kompetensi kepribadian. Keterlibatan guru dalam memberikan saran, masukan, ide-ide cemerlang terhadap kebijakan pendidikan harus ditumbuhkan guna meningkatkan kualitas pendidikan. Buku ini merupakan kumpulan artikel yang pernah dimuat di berbagai media masa, dan patut dibaca oleh semua pihak yang berupaya meningkatkan pendidikan. Mudah-mudahan bermanfaat untuk kita semua. (*) Imam Wahyudi, seorang pendidik muda yang selalu menginginkan perubahan demi kemajuan pendidikan. Semoga pemikirannya mampu memberikan motivasi dan inspirasi sekaligus pencerahan bagi kita semua. [#]
2. Konsep Manajemen Pendidikan dalam Perspektif Al-Ghazali
Konsep manajemen pendidikan al-Ghazali tampaknya masih relevan untuk diaplikasikan dalam kegiatan proses belajar mengajar dimasa sekarang-tentunya dengan berbagai pengelolaan, baik konsep manajemen pendidik, manajemen kurikuum maupun konsep manajemen peserta didik, karena konsep tersebut disamping tidak membunuh kreatifitas pendidik dan peserta didik, juga akan mendorong terciptanya akhlak yang mulia dikalangan pendidik dan peserta didik. Sebagaimana hal demikian itu menjadi cita-cita pendidikan Islam khususnya, dan pendidikan nasional dan bahkan dunia umum Buku ini disusun berdasarkan tiga bagian. Pertama, bagian PENDAHULUAN yaitu bab yang membahas konsep dasar pendidikan menurut al Gozali. Kedua, bagian TENTANG AL GHAZALI yaitu bab yang membahas tentang biografi dan pemikiran al-Ghazali. Ketiga MANAJEMEN PENDIDIKAN yaitu bab yang membahas tentang pendidik, manajemen pendidik, konsep kurikulum pendidikan dan manajemen kurikulum pendidikan serta konsep peserta didik dan manajemen peserta didik. Berikut adalah pembeda buku ini dengan buku pembelajaran lainnya. 1. Konsep pemikiran tentang kurikulum pendidikan yang digagas oleh al Ghazali, yang jarang disentuh oleh masyarakat. Pembaca akan menemukan konsep manajemen kurikulum. Jika dalam buku buku sebelumnya hanya mengangkat tentang pendidikan gagasan al Ghazali. 2. Memberikan rekomendasi terhadap pemikiran pendidikan dengan menggunakan konsep yang telah digagas oleh al Ghazali 3. Ketiga komponen dalam pendidikan yang dikonsep oleh al Ghazali. Yaitu pendidik, kurikulum dan peserta didik.
Konsep manajemen pendidikan al-Ghazali tampaknya masih relevan untuk diaplikasikan dalam kegiatan proses belajar mengajar dimasa sekarang-tentunya dengan berbagai pengelolaan, baik konsep manajemen pendidik, manajemen kurikuum maupun konsep manajemen peserta didik, karena konsep tersebut disamping tidak membunuh kreatifitas pendidik dan peserta didik, juga akan mendorong terciptanya akhlak yang mulia dikalangan pendidik dan peserta didik. Sebagaimana hal demikian itu menjadi cita-cita pendidikan Islam khususnya, dan pendidikan nasional dan bahkan dunia umum Buku ini disusun berdasarkan tiga bagian. Pertama, bagian PENDAHULUAN yaitu bab yang membahas konsep dasar pendidikan menurut al Gozali. Kedua, bagian TENTANG AL GHAZALI yaitu bab yang membahas tentang biografi dan pemikiran al-Ghazali. Ketiga MANAJEMEN PENDIDIKAN yaitu bab yang membahas tentang pendidik, manajemen pendidik, konsep kurikulum pendidikan dan manajemen kurikulum pendidikan serta konsep peserta didik dan manajemen peserta didik. Berikut adalah pembeda buku ini dengan buku pembelajaran lainnya. 1. Konsep pemikiran tentang kurikulum pendidikan yang digagas oleh al Ghazali, yang jarang disentuh oleh masyarakat. Pembaca akan menemukan konsep manajemen kurikulum. Jika dalam buku buku sebelumnya hanya mengangkat tentang pendidikan gagasan al Ghazali. 2. Memberikan rekomendasi terhadap pemikiran pendidikan dengan menggunakan konsep yang telah digagas oleh al Ghazali 3. Ketiga komponen dalam pendidikan yang dikonsep oleh al Ghazali. Yaitu pendidik, kurikulum dan peserta didik.