slogan leutika prio

VIVI HARTONO

VIVI HARTONOE-Mail: huihui2000_2000[aT]yahoo.com

(dimasukkan kover belakang) Vivi Hartono merupakan lulusan Akademi Sekretari Widya Mandala Surabaya dan dari kegemaran menulis blog www.vivihartono.org, Penulis rindu untuk membukukan pengalamannya sebagai Sekretaris.




Daftar Buku

Jumlah buku:2

1. Smart Working Area
Smart Working AreaMenjadi sekretaris adalah “panggilan hati” karena tidak semua orang dapat menikmati pekerjaan sekretaris. Seorang sekretaris profesional bukan hanya mampu menyelesaikan tugas-tugasnya, namun juga harus memiliki karakter yang baik dan mampu mengembangkan dirinya. Dunia kesekretaris merupakan dunia yang unik, fleksibel dan berkembang seiring dengan perkembangan bisnis dan teknologi. Ia tidak bisa menutup mata dengan perkembangan “dunia luar” jika ingin mengalami kemajuan dan kesuksesan. Kesukesan bukan hanya dapat diraih di bidang karir saja namun juga dapat diperoleh dengan membangun kehidupan pribadi karena karir di kantor dan kehidupan pribadi merupakan satu kesatuan yang utuh dan saling melengkapi

2. The Battle of Every Woman
The Battle of Every WomanSemua perempuan pasti menemui tantangan dan pergumulan dalam setiap fase kehidupannya, Firman Tuhan telah memberikan jawaban untuk kesulitan-kesulitan yang dihadapi. The Battle of Women ini mengupas masalah-masalah yang kerap kali dijumpai di tengah masyarakat yang kompleks. Dengan memahami tujuan dan visi yang Tuhan berikan, para wanita bisa mengerti status, jati diri dan citra dirinya sehingga mampu memaksimalkan kehidupannya dan mencapai tujuan hidupnya. Tuhan tidak menginginkan wanita hidup dengan standar dunia, tetapi sesuai Firman-Nya agar tidak terjerumus dengan pikiran, cara dan jalan yang keliru. “Allah membentuk Hawa bukan tanpa tujuan. Ia sangat mengerti manusia kedua yang akan diciptakan-Nya haruslah berbeda dengan yang pertama. Berbeda dalam arti beda bentuk fisiknya, kekuatannya, suaranya, cara berpikirnya, tugas-tugasnya dan visi yang diberikannya. Perempuan harus mencapai panggilan hidupnya, yang biasa disebut visi. Hidup tanpa visi merupakan hidup tanpa tujuan, tanpa sasaran dan membuat hidup hanya sekedar dijalani tanpa arti, kehidupan yang hampa, tidak ada rencana dan tidak ada pencapaian yang berarti.”

Leutika Leutika