slogan leutika prio

Kategori Novel

61. Jerat

JeratSeorang gadis manis dengan rambut cokelat tua yang berkilau, duduk di depan cermin, menyematkan hiasan pada kain putih yang merupakan bagian dari gaun pengantinnya. Ia mengukirkan senyum di wajahnya, melihat pantulannya di cermin, dan senyumnya serta-merta menghilang. Ia menarik napas panjang, mengeleng-geleng. Pernikahan ini, akan menuju kehancuran! Apa sebenarnya yang aku inginkan? Seluruh milik, harta, dan tanah yang sebenarnya bukan milikku ? “Tidak… aku tidak salah. Aku mengambil keputusa

62. Ombak Bulan Desember: Binar di Chamber of Blessing

Ombak Bulan Desember: Binar di Chamber of BlessingGlasgow Airport, 23 Desember 2011 “Promise me to return to us, once you feel you have to. Okay?” Christina menatap perempuan Aceh itu sambil memegangi kedua lengannya, beberapa hari yang lalu. Chris telah membuat Tari berjanji. Setelah sekali lagi berpelukan erat dan saling berjanji untuk terus berhubungan, Tari membalikkan badan bergegas memasuki ruang tunggu dan mengeluarkan tisu dari tasnya. Di dalam pesawat, Tari duduk di pinggir jendela. Ia ingin menangkap semua pemandangan yang sudah akra

63. Siluet

SiluetJika bisa memilih, semua orang pasti akan memilih untuk hidup bahagia. Namun, pada kenyataannya ada proses kehidupan yang harus kita lewati. Kebahagiaan yang kita rasakan kadang tak sebanding dengan penderitaan dan kesedihan yang datang menimpa kita. Namun, di balik itu semua pasti ada hikmah yang bermanfaat buat kita, seperti kopi pahit ini, bergantung bagaimana cara kita menikmatinya. Shen menghabiskan kopi di cangkirnya. “Apa?” tanyaku tak mengerti dengan apa yang baru saja dikatakannya. S

64. Replay

ReplaySINOPSIS Nata Saputra. Seorang pria introvert dan penggemar Kamen Rider yang telah mencuri hati Arin Wulan, setelah patah hati dari Adit, pria yang dicintainya lebih dari sahabat. Menjalani hubungan tanpa masalah yang berarti, tepat di hari jadi yang ke-2, Nata meminta break. Keputusan Nata membuat hati Arin ‘jungkir balik’. Seperti ditelan bumi, Nata menghilang setelah mengucapkan selamat tinggal, membuat Arin semakin kebingungan. “Jangan terkejut! Jika suatu hari cinta sendiri yang akan tu

65. Our Precious School

Our Precious SchoolIndra Darmawan merupakan murid baru di SMA Nusa Bakti. Keadaan sekolah yang tadinya normal, seketika berubah menjadi teror kematian sejak teman sekelasnya yang bernama Putra ditemukan tidak bernyawa. Polisi menyatakan Putra tewas akibat bunuh diri, tetapi Indra dan teman-temannya merasa dia dibunuh oleh seseorang. Setelah kejadian itu, beberapa orang di sekolah tersebut juga ikut tewas dengan cara yang tidak wajar. Akibatnya SMA Nusa Bakti terancam akan ditutup. Indra tidak ingin SMA satu-satunya di desa tersebut tutup karena hal seperti itu Ia dan teman-temannya mulai mencari pelaku dibalik pembunuhan tersebut. Siapakah dia?

66. Man Jadda Wajada, Bermuara Dengan-Mu

Man Jadda Wajada, Bermuara Dengan-MuImpian, Cinta dan Doa akan disajikan dalam novel ini. Perjuangan seorang perempuan dalam meraih mimpi di luar kota kelahiran. Jarak tidak menjadi hambatan, tapi kesungguhan adalah pembuka jalan menuju kesuksesan. “Novel ini sarat dengan nasihat bagi remaja puteri...

67. Salahkah Bila Dia Ayahku

Salahkah Bila Dia AyahkuSenja kian menjelang, matahari semakin bersembunyi di balik gelapnya malam. Ayah Nadia pun pulang, dia disambut dengan muka murung dari Nadia dan muka kesal dari ibu Nadia. Ayah Nadia pun heran dengan kejadian itu, pulang-pulang bukannya disuguhi kopi atau teh, tetapi ini malah dengan wajah yang lain dari biasanya. Ibu Nadia masuk ke dalam kamar, sedangkan Nadia masih tetap duduk di ruang tamu sambil matanya berkaca-kaca. Ayahnya yang melihat kejadian itu langsung menghampiri Nadia. Dia berbicar

68. Kapal Loch Ard

Kapal Loch Ard“Sayang, ayo naik!” Seorang wanita berseru pada putrinya. Seorang gadis kecil kira-kira berumur sepuluh tahun, naik ke tangga kapal. Tiba-tiba terdengar teriakan. “JANGAN! Jangan naik! Jangan naiki kapal itu!” Kelihatannya tak ada seorang pun yang mendengar suara wanita yang berteriak-teriak itu. Sang anak melanjutkan langkahnya. Di ujung puncak tangga, anak itu terhenti, menoleh, ke sekeliling... sepertinya mencari-cari sesuatu. Apakah ia mendengar teriakan itu? “Ayo!” Sang Mama menggandeng p

69. Iren, Sexy Marketing-Star Modeling

Iren, Sexy Marketing-Star ModelingOh yeah! My name is Iren Adrian. Profesiku sebagai model majalah seksi Roar magazine Namun, jangan kira hidupku seindah yang kau kira. Setelah ayahku mengusirku dari rumah, aku pindah ke Balikpapan, kota keren itu. Di sana aku memulai pengalaman baru sebagai seorang marketing di Toko Buku Gaga yang nyaris bangkrut. Gimana nggak, itu si waria Pinkqi namanya kurang bertanggung jawab atas toko buku itu. Lalu dua orang SPG culun namanya Rina dan Uti sangat pemalas dan sering tidur siang, ditambah l

70. Kita Tertawa: Sebuah Novel

Kita Tertawa: Sebuah NovelBanyak hal yang tidak bisa dijelaskan dalam alam semesta. Hubungan perkawanan antara aku dan Tara adalah salah satunya, dan itu adalah hal yang mewakili kompleksitas alam semesta ini. Dia adalah wanita, dan aku adalah laki-laki. Kami sudah berkawan selama belasan tahun. Selama itu juga tidak ada cinta dalam hubungan ini, jika cinta dimaksudkan di sini adalah ketertarikan antara lelaki dan perempuan yang dimanifestasikan dengan rayuan, pengungkapan cinta, berpacaran, bertengkar, lalu putus, atau

71. Senyum Terakhir Gadis Palestina

Senyum Terakhir Gadis Palestina“Insya Allah saya pasti kembali, jika Allah menghendaki,” jawabku pelan. Aleeya menunduk, mukanya sangat murung. Kedua bola matanya berkaca-kaca. Seolah dia akan kehilangan sesuatu yang sangat berharga dalam hidupnya. Aku terharu melihat dia menitikkan air mata. Dengan manja dia memeluk ibunya. Nyonya Fatema menyambutnya dengan senyuman menghibur. Aleeya menangis. “Tenanglah Aleeya, saya pasti suatu saat nanti akan kembali lagi ke sini. Ah, jangan menangis begitu. Gadis Palestina haram hukumny

72. Toh Andy!

Toh Andy!Berdirinya sebuah provinsi baru menimbulkan benturan sosial budaya. Terbukanya sektor ekonomi dan pemerintahan mengakibatkan arus penduduk mendatangi daerah pemekaran tidak terbendung. Pemuda lokal seperti Andy mulai memperhatikan hal tersebut. Tergeser oleh kompetisi pendatang mengakibatkan anak nelayan yang tinggal di pulau kecil ini resah dan gundah. Awalnya ia menolak pendatang, tetapi setelah lebih lama membaca ia sadar bahwa tidak ada gunanya sektarian, tetapi kompetensi mereka-lah yang wa

73. Laskar Kalamupis 1 (Avesius Garudanias)

Laskar Kalamupis 1 (Avesius Garudanias)Lima orang memiliki satu keterkaitan secara misterius yang bersumber dari tanda lahir. Mereka adalah Ngadimin, Turmuji, Boby Di, Tikur, serta Subur. Ketidak-tahuan mereka terhadap potensi diri berubah setelah bertemu Kalatzar. Melalui organisasi bawah tanah bernama Modrus yang dipimpinnya, kelima pemuda berbeda latar belakang ini diberikan pencerahan luar biasa. Setelah mengetahui kemampuan diri, Kalatzar memberikan sebuah misi kepada kelima pemuda yang sudah bergelar Laskar Kalamupis untuk meny

74. Flower in Your Heart

Flower in Your HeartPerjuangan seorang gadis penjual bunga untuk mendapatkan mataharinya. Lili Andriani adalah seorang gadis penjual bunga yang sangat mengagumi seorang penyanyi terkenal di negeri ini, Irwan Saputra. Lili yang pernah mengalami masa tersulit dalam hidupnya mampu tersenyum kembali karena mendengar lantunan suara Irwan yang lembut dan nada-nada yang hangat dari Irwan. Namun, semua itu adalah masa lalu. Irwan kini bukanlah matahari sore yang menolongnya waktu itu. Dia telah berubah. Tak ada lagi rasa d

75. Tentang Kupu-kupu

Tentang Kupu-kupuIbuku, bernama Mariana. Hanya itu yang kutahu. Baru setahun yang lalu, nama itu akhirnya keluar dari mulut Ayah, setelah berhari-hari sebelumnya aku mogok bicara padanya. Saat itu usiaku sembilan belas tahun. Menurutku tidak ada yang salah bila seorang anak ingin tahu cerita tentang ibunya. Saat itu, Ayah hanya bisa memberikan sebuah nama, tanpa cerita apa pun tentangnya. Seperti menang undian, aku bersyukur bisa mendengar satu hal tentang Ibu. Biasanya, mulut Ayah tertutup rapat. Mulut keluarga

76. Misteri Tewasnya Sang Vokalis

Misteri Tewasnya Sang VokalisYunus memandang makam Udin dengan hati yang pilu serta perasaan rindu. Rindu akan tawa dan candanya. Rindu akan suara emasnya. Sulit menemukan orang yang memiliki kepribadian seperti Udin. “Semoga honor tak seberapa itu mengantarmu ke surga.”

77. A Simple Happiness

A Simple HappinessRandy mendengus. “Pertama kali? Yang benar saja. Elo itu sudah ratusan kali jatuh cinta. Bahkan elo nggak bisa membedakan mana cinta yang nyata atau cinta yang berkedok materi.” “Memang sulit sih untuk diungkapkan. Gue cuma bahagia aja. Satu kata yang selama ini gue cari. Dan ternyata memang tak sesulit itu. Bahagia itu sederhana, selalu ada untuknya.” “Elo cinta dia?” “Gue bahagia bersama dia.” “Gue tanya elo cinta dia, nggak?” “I’m trying to make her happy.” Sebuah drama kehidupan pelik

78. Senandung Rindu Bukit Krisan

Senandung Rindu Bukit KrisanKedua mata kami saling menatap. Bibir ini terasa kaku tak bergerak. Kuberanikan untuk melangkah semakin mendekatinya. Aku mendesah pelan dengan segunung keraguan di hatiku yang membungkamku untuk berbicara.

79. Kalung Cleopatra

Kalung Cleopatra"Perisai ini terus mengikatku. Membuatku sulit untuk mencintai orang lain, termasuk dirimu". Sebuah kisah fantasi tentang ketulusan hati Erika dalam memahami cinta. Terbalut sejarah mediterania sang Cleopatra dan kisah kehidupan Erika saat bersekolah di asrama. Asrama SCT (Science for Teenager)adalah tempat dimana Erika bertemu Haikal. Sosok teman yang penuh rahasia, yang tanpa ia sadari, ia telah jatuh cinta padanya. Sampai ketika perpisahan itu terjadi, dan Erika mengungkapkan isi hatinya.

80. Meminang Pelacur

Meminang Pelacur“Kau ini bagaimana Nu? Kau sendiri yang selama ini berteriak bahwa penampilan seseorang tidak menjamin kepribadiannya. Manusia tidak bisa menilai seorang dari penampilan fisik semata. Seorang Muslimah, yang akhowat katamu, itu juga tidak bisa lepas dari kesalahan. Ia punya rasa, punya nafsu. Tidak munafik ia juga ingin dibelai laki-laki. Ia juga rindu ingin mengecap manisnya cinta. Bahkan, perempuan-perempuan itu terkadang pergi sendiri menyerahkan mahkotanya. Tiada siapa peduli. Peduli apa? Ped


Leutika Leutika