Guru menjadi ujung tombak paling tajam untuk membentuk dan mengukir sebuah peradaban yang tinggi dan mulia pada diri peserta didiknya, baik melalui tutur kata maupun perbuatannya. Oleh karena itu, guru bukan hanya menempati posisi yang tinggi di mata peserta didiknya, dia juga mempunyai peran yang menentukan kelangsungan dan masa depan kehidupan peserta didiknya. Guru menjadi cermin untuk berkaca bagi peserta didiknya sehingga bersih atau tidaknya wajah mereka yang berdiri di hadapan cermin itu sangat ditentukan oleh kualitas cermin itu sendiri. Cermin yang kotor apalagi pecah tidak mungkin akan dapat merefleksikan wajah yang bersih. “He means everything to his students.” (Prof. Dr. H. Rahmad Soe’oed, MA.)

Berbagai profesi yang diraih oleh seseorang tentunya tidak diperoleh dengan serta-merta. Banyak proses yang harus dilalui sehingga bisa memperoleh profesi yang dicita-citakan. Peran serta guru merupakan faktor penting dalam proses tersebut. Tidak akan ada presiden jika tidak ada guru, tidak akan ada dokter jika tidak ada guru, begitu seterusnya. Buku ini memuat berbagai kisah guru yang terlibat dalam proses pembelajaran anak-anak dalam mencapai cita-citanya. Cerita yang bukan saja berasal dari pengalaman mereka saat berdiri di depan kelas untuk mentransfer ilmu, tetapi lebih banyak mengenai hubungan antarmanusia yang satu berprofesi sebagai guru dan lainnya sebagai siswa. Cerita tentang suka dan dukanya menjadi guru yang ternyata harus memahami puluhan manusia yang menjadi siswanya agar bisa mendukung mereka dalam meraih cita-citanya.

Cerita-cerita dalam buku ini dituliskan berdasarkan pengalaman yang dirasakan oleh berbagai guru dari berbagai sekolah baik itu sekolah negeri maupun sekolah swasta, dari guru yang mengajar di pelosok maupun di kota, dari guru sekolah dasar sampai guru sekolah menengah atas. Semua cerita ditulis dalam bahasa sederhana ringan yang mengalir seadanya. Cerita yang bisa jadi pernah dialami, dilihat maupun didengar oleh guru lainnya maupun pembaca. Cerita yang bisa saja terjadi pada diri kita atau di sekitar kita. Ternyata untuk mendapatkan pelajaran atau hikmah tidak hanya dari kisah heroik saja, tetapi dari kejadian sederhana pun mampu menginspirasi kita.