The Palace of My Dreams
Penulis: Puput Happy, Kategori: Dunia Tulis Menulis Zoom | ISBN: 978-602-225-234-4 Terbit: Januari 2012 Halaman : 189, BW : 189, Warna : 0 Harga: Rp. 56.300,00 Deskripsi:
Suatu malam aku pernah bermimpi. Dalam mimpi aku melihat sebuah istana, istana yang kubangun dari untaian kata-kata. Aku begitu terpesona memandangnya. Istana yang tak biasa. Padahal kutahu, di sana pernah terjadi pergulatan yang luar biasa, antara tangis dan tawa. Belum ada bunga, apalagi sinar mentari. Aku membuka mata menyambut pagi, dengan semangat yang luar biasa. Sekarang aku tahu, bahwa aku mulai jatuh cinta pada kata-kata. Lalu kutuliskan segala rindu, untuk mimpi yang belum terwujud, karena perjalanan matahari masih terlalu panjang. Satu, dua, tiga, hingga beribu-ribu kata kutuangkan dalam istanaku. Aku senang karena bisa menuliskannya, memimpikannya, apalagi mewujudkannya. Dan akhirnya, berdirilah istana yang kuimpikan: “The Palace of My Dreams”. Di dalamnya ada cerita, berita, tawa, duka, keluh-kesah, juga puisi. Ia adalah hidupku, yang kubuat begitu berharga. Ia adalah bagian dari mimpi-mimpiku yang belum kuungkapkan semuanya dan belum kuceritakan seluruhnya.
Download contoh buku: Download Dilihat: 3661 kali. |
Produk Sejenis
Review
Leutikaprio
Kirim: 17-05-2016 09:22Buku ini berisi kumpulan puisi dan beberapa catatan harian yang membuat kita termenung dengan pesan yang ada di dalamnya. Misalnya, dalam catatan harian berjudul “Polemik Calistung di TK”, sang penulis menyoroti fenomena banyak orang tua yang menginginkan agar anaknya bisa menguasai calistung ( baca, tulis, hitung) saat duduk di bangku TK. Hal tersebut bertentangan dengan hati Puput Happy sebagai guru TK karena, seolah dipaksa menyulap anak-anak dalam waktu singkat untuk bisa calistung. Dalam bagian catatan harian “Polemik Calistung di TK”, pendapat yang mengharuskan anak Tk bisa baca-tulis dilatarbelakangi oleh keinginan untuk bisa masuk SD dengan mudah. Padahal ada pula pendapat yang berlawanan dengan hal yang mengatakan anak TK harus sudah bisa calistung. Sedangkan, pesan yang amat dalam juga disampaikan Puput Happy dalam catatan harian berjudul “ Maafkan aku, Mbak Mar…“, yang berbicara tentang kematian. Puisi-puisi Puput Happy juga ada di buku dan bertemakan tentang kehidupan, seperti misalnya tentang agama, keresahannya tentang narkotika, dan motivasi diri.
Editor LeutikaPrio
Kirim: 21-06-2012 11:14Buku The Palace of My Dreams ini berisi kumpulan kata-kata yang ditulis dalam istana penulis: http://futicha.blogspot.com. Di dalamnya ada cerita, berita, tawa, duka, keluh-kesah, juga puisi. “Ia adalah hidupku, yang kubuat begitu berharga. Ia adalah bagian dari mimpi-mimpiku yang belum kuungkapkan semuanya dan belum kuceritakan seluruhnya,” begitulah ungkap penulis. Tak salah jika untaian kata-kata Puput Happy bertransformasi menjadi sebuah ”istana”. Ia menulis dengan segenap hati, penuh kerinduan terhadap mimpi-mimpi yang belum terwujud. Semua itu ia tulis dan ia rangkai bersama kumpulan cerita inspiratif, puisi, juga status-status motivasi.
Kirim Review
|