Dari sebuah closet mengalir berbagai peristiwa, berawal dari suatu kebiasaan Marina, setiap kali datang pasti yang di tuju adalah toilet. Dari 5 toliet yang ada di kantor tempat Marina bekerja, Marina paling nyaman duduk di salah satu closet urutan nomor 2 dari ujung. Karena toilet terujung dari awal masuk ke gedung baru ini masih berlabel Under Construction. Setiap hari Marina jadi asyik dengan kebiasaannya stay on the office closet every morning. Hingga waktu berlalu kisah yang tidak terduga akan perselingkuhan, kesetiaa, persahabatan teruji di dalamnya. Hingga tanpa sengaja Marina dihadapkan pada kenyataan akan dirinya yang selama ini terabaikan oleh kisah-kisah teman kantornya, suatu perselingkuhan yang dilakukan Vino kekasihnya.

 

Dalam sebuah closet, hati-hati disinilah segala berita beredar melebihi media elektronik. Seperti juga arah untuk menuju perkawinan yang di mulai dari pra wedding antara antara Aryo dan Arini, yang akankah ritual zaman modern akan adanya pra wedding yang tengah dialami pasangan muda yang akan menempuh hidup baru malah menjadi penyebab batalnya mereka untuk lanjut ke jenjang perkawinan? Konflik yang juga tidak terduga dalam perjalanan Aryo dan Arini meramaikan kumpulan cerpen dalam 26 episode. Ataukah kedalaman cinta seorang Rafiq terhadap kekasihnya yang terungkap dalam sebuah surat Adakah pilihan terbaik yang semuanya bisa hadir dengan indah ? Tapi bila ada salah satu yang harus aku pilih, percayalah hatiku selalu ada hanya untukmu, jadi jangan ragu untuk saling jujur dan tebuka. Hatiku hanya untukmu La, sepenuhnya…selamanya. Beragam cinta, kasih sayang ataukah nafsu selalu menyelimuti kehidupan sepasang insane. Banyak perjuangan bahkan pengorbanan untuk meraih suatu kebahgiaan. Kejujuran dan saling menghargai sarat dalam untaian bait-bait dari sebuah buku Dalam Sebuah Closet. Harapan penulis cerpen-cerpen yang tersuguh menyadarkan adanya cinta dan kepercayaan yang akan selalu kita pertaruhkan dalam putaran perjalanan hidup kita. Sit and enjoy readers. Jakarta, Juni 2011