“Mah, kunaon ieu haredang pisan? Hanun hoyong ka tempat anu teu panas.” Sepertinya ia mengigau. Badannya panas sekali. Aku menyelimutinya dengan baju-baju karena udara sangat dingin. Kupeluk Hanun erat-erat. Kalimat di atas adalah cuplikan dari Setelah Musim Berlalu dalam Sevendipity Love yang merupakan akronim dari Seven Serendipity Love. Secara kasar bisa diartikan tujuh kebetulan cinta. Namun, tidaklah sepenuhnya kebetulan dalam kumpulan cerita pendek yang ada di dalam buku ini.

 

Terinspirasi dari lagu-lagu Sheila On 7, keseluruhan cerita menggambarkan cinta yang tidak hanya dipandang sebagai ungkapan kasih antara laki-laki dan perempuan, tetapi juga bisa dimaknai sebagai luapan kasih dari orangtua kepada anak dan sebaliknya, kakak kepada adik dan sebaliknya, seseorang terhadap sahabatnya, atau bahkan kepada orang yang baru kita kenal sekalipun dan masih banyak lagi. Sevendipity Love. Menemukan cinta yang lain dari biasa. Mengungkapkan cinta dari perspektif yang berbeda.