Kategori Kumpulan Cerpen
dakalanya kita harus melepas cinta yang kita punya. Seperti Awan ketika melepas Hujan turun ke bumi. Agar langit kembali menjadi cerah, Terang dan bahagia.
Siapa saja mampu medefinisikan apa itu “Cantik”. Seperti halnya 28 penulis dalam buku ini, mereka mencoba menjawab pertanyaan arti “Cantik” menurut persepsi mereka masing-masing dalam sebuah karya tulis, yaitu berupa puisi, cerpen, dan juga esai.
Mereka harus berjuang untuk masa depan yang jauh berbeda dari sebelumnya.
RUMAH AIR, sebuah Antologi Cerpen dan Puisi hasil karya 32 orang penulis, yang bercerita tentang lingkungan paling dekat dan utama bagi kita, yaitu RUMAH.
Dengan membaca buku ini, kita akan menemukan makna filosofis sebuah rumah dari berbagai aspek
Dengan kerikil-kerikil tajam itu, akhirnya aku sampai pada titik yang selalu kutuju. Alhamdulillah.
The DIVAs adalah kumpulan cerpen yang ditulis oleh lima penulis dengan gaya menulisnya masing-masing. Genre horor, thriller, teenlit, romance, jadi satu dalam buku ini.
Keduapuluh satu kisah dalam buku ini berangkat dari “hujan”. Jadinya, kita membaca dan menyaksikan beragam hujan yang bertaburan di dalamnya. Hujan dapat menyihir cakrawala cerita menjadi pelangi yang kaya warna.
Tulisan di Atas Pasir – Deluxe Edition adalah edisi revisi dari buku Tulisan di Atas Pasir. Memuat 15 kisah tentang rindu dan kehilangan, serta bonus sisipan 8 flash fiction pemenang event menulis bersama Leutika Prio.
Lingerie ? Baju dalam wanita yang tipis dan berenda-renda itu ?
Yang modelnya seksi-seksi itu ?
Sungguh mengherankan kalau lelaki sealim Pak Danu
sampai ngebela-belain mencari pakaian dalam perempuan di mall seperti ini !
Cerpen di atas adalah satu dari 9 cerpen mengenai kehidupan sehari-hari yang menarik untuk disimak. Tentang kasih sayang ( Saucjis Brood, Persembahan Terindah ), harapan yang pupus ( Bingkai Asa, Chow-Chow ), perselingkuhan ( Lingkaran Api, Warisan Suamiku ) dan lain masih ada beberapa segmen kehidupan yang terjadi di sekitar kita.
Inilah salah satu buku yang memotret kehidupan “Orang Betawi” yang katanya makin hari makin terpinggirkan oleh sesaknya urusan politik dan bisnis di Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta.
Ah, kapan dia akan mengajak kopdar? Bertemu dalam purnama kelabu, bertabur lampion di kubah langit. Karena sungguh gemuruh hati ini telah lama berseru hanya lantaran memikirkan seperti apa dia?
Sebuah Nama yang Terlupa, sebuah bentuk dokumen kehidupan yang dapat menjadi saksi bagi generasi yang baru tentang sebuah kehidupan yang tak akan mungkin terulang namun telah berhasil menoreh sejarah, baik untuk wanua Lipursari maupun untuk wanua-wan
Pohon Keberuntungan. Sebuah judul yang mungkin membuat penasaran, apa maksudnya? Seperti apa alur cerita? Apakah berkisah tentang pohon berdaun uang, dan memberi keuntungan finansial?
Buku ini menghimpun beberapa cerpen dari tujuh penulis yang tergabung dalam komunitas CDR.
Ah cinta, selalu saja tidak ada habisnya untuk dibahas. Ya, karena cinta teramat luas, karena itulah sering kali kita membagi-bagi makna cinta sesuai dengan maksudnya. Tentu saja agar cinta yang ingin kita ceritakan bisa lebih mudah dicerna.
Buku yang sengaja dibuat untuk Indonesia
- RADAR KEDU, 19 Februari 2011
Kumpulan Cerita Pendek ini berisi 12 cerita pendek dari empat penulis. Setiap penulis membawa tema beragam dan bahasa yang mudah dicerna.
mistisme, surealis, simbolisme, semuanya teramu dengan baik dalam kumcer ini.
Topeng-topeng berbentuk wajah-wajah manusia yang sarat dengan berbagai macam ekspresi. Ada rona bahagia, tawa, sedih, sinis, marah, dan ekspresi-ekspresi lainnya. Topeng hanya menyimpan satu macam ekspresi. Topeng tidak akan pernah menyimpan keambiguan ekspresi
Martabak Kinoy, bersama empat belas cerpen lainnya membuktikan bahwa eksistensi makanan telah mengalami lompatan besar dari semula yang hanya sekedar untuk memenuhi kebutuhan dasar, kini telah menjelma menjadi sumber inspirasi