slogan leutika prio

Katalog Buku

231. Budidaya 25 Buah Tropis Tumbuh di Indonesia

Budidaya 25 Buah Tropis Tumbuh di IndonesiaTujuan penulis menerbitkan buku ini adalah berbagi pengalaman dan memberikan wawasan kepada pembaca dan pengambil kebijakan di kalangan pemerintahan bahwa Indonesia memiliki banyak tanaman buah tropis yang dapat dibudidayakan. Harapan penulis, buku ini dapat bemanfaat kepada para pembaca dan pengambil keputusan di kalangan pemerintahan dalam melestarikan tanaman lokal. Semoga dapat dikembangkan sebagai tanaman alternatif untuk memenuhi kebutuhan nasional. Tentu saja dalam menyampaikan tulisan dan pendapat yang terdapat dalam buku ini masih banyak kekurangan, kesalahan dan kekurangan, maka apabila berkenan di hati pembaca mohon kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan penulis.

232. Bukan Cinta yang Buta, Engkaulah yang Buta

Bukan Cinta yang Buta, Engkaulah yang ButaOrang yang dicintai selalu nampak indah bagi yang mencintainya. Cinta menutupi seluruh kekurangan diri orang yang dicintai. Apa pun yang orang katakan kepadamu tentang orang yang engkau cintai, engkau tutup mata dan telingamu, karena orang yang tercinta adalah sosok yang sempurna di matamu. Jika engkau membayangkan dan membicarakan orang yang dicintai, kau tak akan membicarakan kekurangannya. Pijaran api pun kalau perlu kau padamkan untuk menutupi kelam pada sosok yang tercinta. Kau tahu,

233. Bukan Fiksi

Bukan FiksiAda banyak lembaran-lembaran kehidupan yang tak terbaca, yang tak terungkap, dan diacuhkan saja. Padahal jika ditelisik lagi, ada banyak makna yang terkandung di dalamnya.

234. Bukan Orang Terkenal

Bukan Orang TerkenalBuku ini merupakan kumpulan artikel yang di publish di kompasiana.com sejak bulan Agustus 2010, ketika mulai memasuki usia pensiun sebagai Anmggota Polri. Artikel pendek meliputi reportase, opini dan fiksi berupa puisi. Artikel ditulis berdasarkan situasi dan kondisi berjalan serta kegiatan sehari hari. Inspirasi naskah lebih kepada masalah yang berkembang dimasyarakat terutama masalah sosial budaya, politik, birokrasi, agama, olahraga dan pertahanan keamanan serta berita aktual lainnya.

235. Bukan Pantoa Biasa

Bukan Pantoa BiasaDia hanya keluar kamar jika waktunya makan dan mandi. Makan pun kadang tidak enak. Akhirnya dia tidak bisa makan. Asupan gizi pun berkurang. Pertumbuhan semakin lambat. Kasihan ee. Mungkin momen yang bisa babikin tenang adalah mandi. Dalam imajinasinya, sebagaimana di film-film yang dipropaganda para pemeran utama, kalo mau bahilangkan stres, mandilah. Guyur seluruh tubuh dengan air yang tapancar dari shower. Ya shower ... Dia ke kamar mandi karena rasa-rasanya stres itu sudah memuncak. Dinyalakanlah shower... tapi .... “Maaaa, shower kita mana, kah?” “Apaaaaa?” sahut mamanya dari dapur. “Shower, mana?” “Shower?” mama balik tanya, “apa itu shower?” “Itu Ma, kran yang airnya mancur dari atas. Yang sering mama nonton di sinetron kalau ada yang lagi stres?” “Yang mana?” Mamanya pangling, tapi akhirnya ingat, “Ooo, iya! Mama baru ingat kalau itu namanya shower, ya?” “Iya itu! Mana sudah itu shower?” desaknya sudah te sabar. “Heh! Kau kira kita ini orang kaya? Mandi saja pake nimba!” mamanya kesal. “Huh, Mama te asik betul! Apa salahnya bilang ada, untuk menghibur hati saya ranga!” Terpaksa dan memang harus pake gayung. Terbayangkanlah betapa tidak kerennya stres ini. (CERPEN: BACARI JODOH, SEMANGKUK) *** Buku ini menyajikan cerita-cerita pendek lucu, lebay sekaligus memiliki nilai. Tapi ada juga beberapa Cerpen yang serius. Buku menggunakan dialek dan seting latar Kota Palu, namun penulis mengupayakannya agar tetap dipahami oleh pembaca luar Sulawesi Tengah. Semoga buku ini dapat memberikan manfaat, dan menginspirasi para penulis lokal di Indonesia.

236. Bukan Puisi, Bukan Sajak, hanya Sekelumit Rasa yang Terserak

Bukan Puisi, Bukan Sajak, hanya Sekelumit Rasa yang TerserakBuku ke-lima belas,ditulis dengan tinta hitam yang bebas. Yang semakin diurutkan,kalbu ini malah kian ditaklukkan. Lantaran kalimat-kalimat yang berjajar,justru pada pipi sendiri mereka menampar.Sebegitu menusuk,sedemikian menghujam. Membongkar habis perihal perangai yang acapkali dirundung lalai. Ya,sederet petuah dibuku ini,justru lebih tertuju kepada rasa di jiwa,yang kerap terberai entah kemana.Terlalu erat terpenjara di ruang fana dunia,dan menjadikan akal serta harta sebagai pujaan utama. Maka sebelum benar-benar celaka,kini patahan-patahannya aku kumpulkan.Sekeping demi sekeping,sepuing demi sepuing. Merengkuh damai pada luka pedih di masa silam.Yang masih menganga,bahkan hingga sekarang.

237. Bukan Sajak - Bukan Puisi, Hanya Sehimpun Jejak Aksara Hati

Bukan Sajak - Bukan Puisi, Hanya Sehimpun Jejak Aksara HatiBuku ke sepuluh, di penghujung tahun duaribu duapuluh. Di dalamnya terbubuh candramawa sebanyak tujuh, tersimpul judul sejumlah limapuluh, senandika keluh semasa dasawarsa ditempuh. Bukan! Bukan hendak bersilang lengan merasa jumawa. Bukan pula hendak meninggi diri merengkuh bangga. Angka ini hanya sebagai penanda, atas usia yang kian menua. Angka yang menggerogoti raga, pada jiwa yang tertawan senja.

238. Buku Ajar Epidemiologi

Buku Ajar EpidemiologiIlmu epidemiologi mempunyai fungsi vital dalam ilmu kesehatan lapangan karena menjadi tools dalam menyelesaikan masalah-maasalah kesehatan di fasilitas kesehatan maupun lingkup komunitas. Buku ajar ini berisi tentang kumpulan materi atau pokok bahasan epidemiologi yang sangat membantu khususnya bagi mahasiswa kesehatan masyarakat dan keperawatan maupun para periset. Buku ini dilengkapi dengan bahan ajar yang diuraikan dengan sederhana sehingga sangat mudah dipahami oleh pembaca khususnya mahasi

239. Buku Ajar Keperawatan Anak

Buku Ajar Keperawatan AnakBuku ini berisi konsep dasar asuhan keperawatan pada anak, teknik pemberian obat pada anak, serta pemenuhan kebutuhan nutrisi dan cairan pada anak. Konsep asuhan keperawatan anak pada buku ini disajikan berdasarkan hasil penelitian terkini serta berisi konsep praktis sehingga aplikatif untuk perawat, bidan, mahasiswa kesehatan, serta praktisi kesehatan lainnya. Pada setiap bab di buku ini dilengkapi latihan soal uji kompetensi perawat.

240. Buku Ajar Mata Kuliah Aplikasi Software seri Software Presentasi

Buku Ajar Mata Kuliah Aplikasi Software seri Software PresentasiDalam Buku Kurikulum Tahun 2012, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika & Komputer (STMIK) Indonesia Padang, Program Studi Sistem Informasi jenjang S1, ditawarkan mata kuliah Aplikasi Software pada semester pertama. Mata kuliah ini mempunyai beban 3 sks dengan pelaksanaan perkuliahan praktek di laboratorium komputer. Perkuliahan ini mempunyai kompetensi khusus, yaitu mahasiswa mampu membuat penulisan naskah dengan menggunakan Microsoft (Ms.) Word, mampu membuat laporan dengan menggunakan Ms. Excel, dan mampu membuat database dengan Ms. Access serta mampu membuat presentasi dengan mepergunakan Ms. PowerPoint. Untuk menunjang program pengajaran, maka Buku Ajar Mata Kuliah Aplikasi Software, nantinya akan terdiri dari beberapa seri. Buku ini adalah Seri Software Presentasi yang merupakan salah satu buku teks untuk mata kuliah Aplikasi Software, bertujuan untuk mempermudah mahasiswa yang mengambil mata kuliah ini dalam memahami materi. Buku ini nantinya akan menjadi pegangan mahasiswa sebagai media pembelajaran. Besar harapan penulis, dimana buku ini dapat memberi motivasi dan menarik hati mahasiswa yang memakainya. Latihan-latihan yang disajikan pada setiap akhir bab bersifat merangsang aktivitas-aktivitas pribadi para mahasiswa untuk berkreasi sesuai dengan imajinasinya. Disini, penilai (dosen) akan menghargai perbedaan-perbedaan pribadi para mahasiswanya dalam berkarya. Isi dari Buku Ajar Mata Kuliah Aplikasi Software, Seri Software Presentasi ini sangat sesuai dengan tujuan pembelajaran berdasarkan kurikulum terakhir di STMIK Indonesia Padang, yaitu Kurikulum Tahun 2012. B

Leutika Leutika